Senin, 18 April 2011

Pengertian, Tujuan, dan Ruang Lingkup Ilmu Budaya Dasar

Secara sederhana IBD adalah pengetahuan yang diharapkan dapat memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep yang dikembangkan untuk mengkaji masalah-masalah manusia dan kebudayaan.

Istilah IBD dikembangkan di Indonesia sebagai pengganti istilah Basic Humanitiesm yang berasal dari istilah bahsa inggris “The Humanities”. Adapun istilah Humanities itu sendiri berasal dari bahasa latin humanus yang diartikan manusia, berbudaya dan halus. Dengan mempelajari the humanities diandaikan seseorang akan bisa menjadi lebih manusiawi, lebih berbudaya dan lebih halus. Dengan demikian bahwa dikatakan bahwa the humanities berkaitan dengan nilai-nilai manusia sebagai homo humanus atau manusia berbudaya.
Agar menjadi humanus, mereka harus mempelajari ilmu yaitu the humanities, disamping itu tidak meninggalkan tanggung jawab yang lain sebagai manusia itu sendiri.

Tujuan IBD adalah memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep yang dikembangkan untuk mengkaji masalah-masalah manusia dengan kebudayaan. Dengan demikian jelaslah bahwa mata kuliah IBD tidak dimaksudkan untuk mendidik ahli-ahli dalam satu bidang keahlian yang termasuk didalam pengetahuan budaya.
Akan tetapi, IBD semata-mata sebagai salah satu usaha untuk mengembangkan kepribadian mahasiswa dengan cara memperluas wawasan pemikiran dan kemampuan kritikal terhadap nilai-nilai budaya, baik yang menyangkut orang lain dan alam sekitarnya, maupun dirinya sendiri.

Ruang lingkup IBD terdapat dua masalah pokok bisa dipakai sebagai bahan pertimbangan untuk menentukan ruang lingkup kajian yang pertama adalah aspek kehidupan dan yang kedua adalah hakekat manusia.
Kedua permasalahan itu merupakan ruang lingkup IBD yang menjadi perhatian khusus dalam ilmu budaya dasar.

Nilai - Nilai Budaya yang Terlupakan Berkaitan dengan Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi

Diera saat ini anak muda sendiri lebih memilih terus mengupdate teknologi-teknologi baru Misal lebih memilih membeli Handphone terbaru, laptop terbaru, atau bersaing di situs-situs jejaring sosial, dll , memang kita harus terbuka dengan tekhnolgi , tetapi kita juga jangan melupakan salah satu kebudayaan besar Indonesia ini. Kita harus tetap melestarikannya.

Globalisasi adalah suatu proses tatanan masyarakat yang mendunia dan tidak mengenal batas wilayah.Globalisasi pada hakikatnya adalah suatu proses dari gagasan yang dimunculkan, kemudian ditawarkan untuk diikuti oleh bangsa lain yang akhirnya sampai pada suatu titik kesepakatan bersama dan menjadi pedoman bersama bagi bangsa- bangsa di seluruh dunia. (Menurut Edison A. Jamli dkk.Kewarganegaraan.2005)

Globalisasi berlangsung di semua bidang kehidupan seperti bidang ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, pertahanan keamanan dan lain- lain. Teknologi informasi dan komunikasi adalah faktor pendukung utama dalam globalisasi. Dewasa ini, perkembangan teknologi begitu cepat sehingga segala informasi dengan berbagai bentuk dan kepentingan dapat tersebar luas ke seluruh dunia.Oleh karena itu globalisasi tidak dapat kita hindari kehadirannya.Misalnya permainan dakon yang telah mengajari orang untuk menabung dan berlaku jujur, secara implisit terkandung makna seperti peribahasa “rajin pangkal pandai, hemat pangkal kaya”.
“Permainan dakon mengandung pesan bahwa berlaku hemat sangat penting dalam kehidupan dan memotivasi anak-anak untuk menemukan strategi untuk menabung sebanyak-banyaknya. Kearifan lokal yang terdapat dalam permainan dakon sungguh tidak bisa diremehkan dalam membentuk kepribadian anak,” tutur penulis novel “Perjalanan Hati Seorang Lelaki".


Saat ini anak-anak cenderung ke arah kosmopolitanisme, dan meninggalkan permainan tradisional yang sebenarnya berakar pada nilai dan watak kemandirian,”.
Beberapa bentuk permainan tradisional diyakini mengandung nilai-nilai luhur yang dapat dimanfaatkan sebagai sarana untuk memperkokoh jati diri dan identitas bangsa.

Masyarakat di Indonesia harus mencintai pusaka budaya seperti permainan tradisional anak-anak Nusantara. Jika bangsa Indonesia tidak mencintai budaya sendiri sejak dini, siapa lagi yang bisa melestarikan warisan nenek moyang yang kaya akan nilai-nilai luhur jati diri bangsa.


Referensi : http://partytaufiq.blogspot.com/2011/04/nilai-nilai-budaya-yang-terlupakan.html
                 http://cahayaedukasi.com/archives/11

Manusia dan Kegelisahan

Kegelisahan berasal dari kata gelisah, yang berarti tidak tentram hatinya, selalu merasa khawatir, tidak tenang, tidak sabar, dan cemas. Sehingga kegelisahan merupakan hal yang menggambarkan sesuatu sikap sesorang akan sesuatu hal yang dirasakannya.Sebab seseorang gelisah adalah karena mereka takut kehilangan berbagai macam haknya seperti hak untuk hidup, hak milik, hak memperoleh perlindungan dan lain-lain.


Kegelisahan hanya dapat diketahui apabila terlihat dari tingkah laku atau perbuatannya dalam suasana dan situasi tertentu. Gejala tingkah laku atau gerak gerik itu umumnya berbeda. Misalnya berjalan mundar-mandir dalam ruangan tertentu sambil menundukkan kepala, misalnay berpandang jauh kedepan sambil berkepal tangan, menggigit jari, duduk sambil memegangi kepala dan lain-lain bagaimana kita menyikapinya.

Kegelisahan merupakan ekspresi dalam diri yang keluar secara spontan dan dengan perasaan yang mendalam. Kegelisahan merupakan ekspresi dari kecemasan. Karena itu, dalam kehidupan sehari-hari kegelisahan juga diartikan kecemasan, kekhawatiran, atau kegelisahan akan suatu masalah sehingga frustasi (bahwa seseorang mengalami frustasi karena apa yang diinginkannya tidak tercapai)

Mengatasi kegelisahan mulai dari diri kita sendiri terlebih dahulu, yaitu kita harus bersikap tenang. dengan sikap tenang kita dapat berpikir tenang, sehingga kesulitan dapat kita atasi. selain itu untuk mengatasi kegelisahan adalah dengan berserah diri kepada tuhan.


Manusia dan Tanggung Jawab

     Tanggung jawab menurut kamus umum bahasa Indonesia adalah keadaan wajib menanggung segala sesuatu yang telah diperbuat. Sehingga bertanggung jawab menurut kamus umum bahasa Indonesia adalah berkewajiban menanggung, memikul jawab, menanggung segala sesuatunya, atau memberikan jawab dan menanggung akibatnya.
     Tanggung jawab adalah kesadaran manusia akan tingkah laku atau perbuatannya yang disengaja maupun yang tidak disengaja. Tanggung jawab juga berarti berbuat sebagai perwujudan kesadaran akan kewajibannya.
     Seorang manusia mempunyai kewajiban belajar, apabila belajar adalah kewajibannya sebagai seorang mahasiswa. Berarti mahasiswa tersebut bertanggung jawab terhadap kewajibannya. Bila si Mahasiswa malas belajar maka mahaiswa tersebut telah berbuat tidak memenuhi tanggung jawabnya.

Seseorang mau bertanggung jawab karena ada kesadaran atau keinsyafan atas segala perbuatan yang telah dilakukan. Timbulnya tanggung jawab itu karena manusia hidup bermasyarakat dan hidup dalam lingkungan alam. Manusia tidak bisa bersikap semaunya terhadap manusia lain dan terhadap lingkungannya. Manusia menciptakan keseimbangan, keserasian, keselarasan, antara sesama manusia dan antara manusia dan lingkungan.

     Tanggung jawab itu bersifat kodrati, artinya sudah menjadi bagian kehidupan manusia, bahwa setiap manusia pasti dibebani dengan tanggung jawab. Apabila ia tidak mau bertanggung jawab, maka ada pihak lain yang akan memaksakan tanggung jawab itu. Dengan demikian tanggung jawab itu dapat dilihat dari dua sisi, yaitu dari sisi pihak yang berbuat dan sisi yang berkepentingan.
Apabila dikaji, tanggung jawab itu adalah kewajiban atau beban yang harus dipikul atau dipenuhi sebagai akibat dari perbuatan pihak lain, atau sebagai pengabdian, pengorbanan pada pihak lain. Kewajiban atau beban itu ditujukan untuk kebaikan pihak lain yang berbuat sendiri.

     Dengan demikian keseimbangan, keserasian, keselarasan, antara sesama manusia, manusia dan lingkungan atau masyarakat, dan manusia dengan Tuhan Y.M.E selalu dapat dipelihara dengan baik dan sesuai kodrat kehidupan.

     Tanggung jawab merupakan ciri manusia yang yang beradap (berbudaya) dan beragama. Manusia merasa bertanggung jawab karena ia menyadari akibat baik ataupun buruk perbuatannya itu. Untuk memperoleh atau meningkatkan kesadaran bertangung jawab perlu ditempuh usaha melalui pendidikan, penyuluhan, keteladanan, dan takwa kepada Tuhan Y.M.E.    

Manusia dan Pandangan Hidup

Pengertian pandangan hidup

Setiap manusia mempunyai pandangan hidup. Pandangan hidup bersifat bijaksana. Karena hal tersebut menentukan masa depan seseorang. Untuk itu perlu dijelaskan pula apa arti pandangan hidup. Pandangan hidup artinya pendapat atas pertimbangan yang dijadikan pegangan, pemikiran, arahan, dan petunjuk hidup di dunia. Pendapat atau pertimbangan itu merupakan hasil dari pemikiran manusia berdasarkan pengalamann yang pernah dialaminya dan pengalaman orang lain yang dilihatnya.

Dengan demikian pandangan hidup bukanlah timbul seketika atau dalam waktu yang singkat saja, malainkan proses waktu yang lama dan terus menerus sehingga hasil pemikiran itu dapat diuji kenyataannya. Hasil pemikiran yang diterima dengan akal, sehingga diakui kebenarannya. Atas dasar ini manusia menerima hasil pemikiran itu sebagai pegangan, pedoman, arahan, atau petunjuk yang disebut pandangan hidup.
Pandangan hidup banyak sekali macamnya dan ragamnya. Akan tetapi pandangan hidup dapat diklasifikasikan berdasarkan asalnya yaitu terdiri dari 3 macam :
1.    Pandangan hidup yang berasal dari agama yaitu pandangan hidup yang mutlak kebenarannya.
2.    Pandangan hidup yang berupa ideologi yang disesuaikan dan norma yang terdapat pada negara tersebut. 
3.    Pandangan hidup hasil renungan yaitu pandangan hidup yang relatif kebenarannya.

Apabila pandangan hidup itu diterima oleh sekelompok orang sebagai pendukung suatu organisasi, maka pandangan hidup itu disebut sebagai ideologi. Pandangan hidup pada dasarnya mempunyai unsur-unsur yaitu cita-cita, kebajikan, usaha, dan keyakinan atau kepercayaan. Semua unsur ini merupakan suatu rangkaian kesatuan yang tidak dapat dipisahkan. Cita-cita ialah apa yang dikehendaki yang mungkin ingin dicapai dengan suatu perjuangan atau usaha. Tujuan yang ingin dicapai ialah kebajikan, yaitu segala hal yang baik yang membuat manusia makmur,      
 

Manusia dan Harapan

Pengertian Harapan

Setiap manusia mempunyai harapan.Manusia yang tanpa harapan berarti manusia itu mati.Dalam hidup orang yang akan meninggalpun memiliki harapan.biasanya berupa pesan-pesan kepada ahli waris, sedangkan jika yang masih hidup tidak mempunyai harapan maka manusia itu sesungguhnya telah mati sebelum mati.

Harapan tersebut tergantung pada pengetahuan, pengalaman, lingkungan hidup, dan kemampuan masing-masing. Berhasil atau tidaknya suatu harapantergantung pada usaha orang yang mempunyai harapan. Biasanya harapan itu ada didorong dengan suatu impian. Jangan pernah takut bermimpi, hadapi segala cobaan hidup, dan jangan pernah lari dari masalah.

Harapan harus berdasarkan kepercayaan, baik kepercayaan kepada diri sendiri maupun kepercayaan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Agar harapan dapat terwujud, kita harus berusaha dan bekerja keras dengan kesungguhan. Manusia wajib selalu berdo’a, karena usaha dan do’a merupakan sarana terkabulnya harapan.Manusia adalah mahluk sosial. Setiap lahir kedunia langsung dapat berinteraksi dengan dunia dimana dia terlahir, yakni dengan suatu keluarga atau masyarakat lainnya. Jadi, untuk mewujudkan harapan harus disertai dengan usaha yang sesuai dengan apa yang diharapkan dengan bersungguh-sungguh, berusaha keras, berdo’a, dan selalu pantang menyerah. Harapan dan cita-cita terdapat persamaan.

Menurut kodratnya dalam diri manusia terdapat 2 dorongan,yaitu dorongan kodrat serta dorongan kebutuhan hidup.terkait dengan kebutuhan manusia tersebut , abraham maslow mengkategorikan kebutuhan manusia menjadi 5 macam atau disebut juga 5 harapan manusia, yaitu;
1.harapan untuk memperoleh kelangsungan hidup
2.harapan untuk memperoleh keamanan
3.hak untuk mencintai dan dicintai
4.harapan diterima lingkungan
5.harapan memperoleh perwujudan cita-cita
Dalam mencukupi kebutuhan kodrat maupun kebutuhan, manusia membutuhkan orang lain.

Nilai – Nilai Budaya Sebagai Tolak Ukur Harapan
Dalam hasil budaya yang berupa sastra, dapat dihayati adanya kandungan nilai budaya yang dibawa penulisnya sebagai gagasan utama. Dalam sastra jawa misalnya antara lain terdapat nilai budaya meliputi:
a. nilai kejuangan dan semangat pengorbanan,
    yaitu nilai perjuangan sebagai tolak ukur dan diharapkan dimiliki masyarakat,seperti kesetiaan,kesungguhan
    kedisiplinan, dll.
b. nilai kerumahtanggaan
    yaitu nilai yang diharapkan berkembang dalam etiap keluarga.
c. Nilai kemandirian kaum wanita
    yaitu nilai yang diharapkan dapat dimiliki setiap wanita.

Referensi : http://bunyamingunadarma.wordpress.com/2010/03/27/manusia-dan-harapan/
                 http://theviq.blogspot.com/2009/04/ibd-manusia-dan-harapan.html

Minggu, 17 April 2011

Nilai Budaya Dasar Budaya yang Berkaitan dengan Perkembangan TI dan Komunikasi

I. Definisi Budaya
Budaya adalah suatu cara hidup yang berkembang dan dimiliki bersama oleh sebuah kelompok orang dan diwariskan dari generasi ke generasi. Budaya terbentuk dari banyak unsur yang rumit, termasuk sistem agama dan politik, adat istiadat, bahasa, perkakas, pakaian, bangunan, dan karya seni. Bahasa, sebagaimana juga budaya, merupakan bagian tak terpisahkan dari diri manusia sehingga banyak orang cenderung menganggapnya diwariskan secara genetis.
Budaya adalah suatu pola hidup menyeluruh. budaya bersifat kompleks, abstrak, dan luas. Banyak aspek budaya turut menentukan perilaku komunikatif. Unsur-unsur sosio-budaya ini tersebar dan meliputi banyak kegiatan sosial manusia.
Beberapa alasan mengapa orang mengalami kesulitan ketika berkomunikasi dengan orang dari budaya lain terlihat dalam definisi budaya: Budaya adalah suatu perangkat rumit nilai-nilai yang dipolarisasikan oleh suatu citra yang mengandung pandangan atas keistimewaannya sendiri. ”Citra yang memaksa” itu mengambil bentuk-bentuk berbeda dalam berbagai budaya seperti “individualisme kasar” di Amerika, “keselarasan individu dengan alam” di Jepang dan “kepatuhan kolektif” di Cina. Citra budaya yang brsifat memaksa tersebut membekali anggota-anggotanya dengan pedoman mengenai perilaku yang layak dan menetapkan dunia makna dan nilai logis yang dapat dipinjam anggota-anggotanya yang paling bersahaja untuk memperoleh rasa bermartabat dan pertalian dengan hidup mereka.

II. Pengertian Teknologi Informasi Dan Komunikasi
Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), atau dalam bahasa Inggris dikenal dengan istilah Information and Communication Technologies (ICT), adalah payung besar terminologi yang mencakup seluruh peralatan teknik untuk memproses dan menyampaikan informasi. TIK mencakup dua aspek yaitu teknologi informasi dan teknologi komunikasi. Teknologi informasi meliputi segala hal yang berkaitan dengan proses, penggunaan sebagai alat bantu, manipulasi, dan pengelolaan informasi. Sedangkan teknologi komunikasi adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan penggunaan alat bantu untuk memproses dan mentransfer data dari perangkat yang satu ke lainnya. Oleh karena itu, teknologi informasi dan teknologi komunikasi adalah dua buah konsep yang tidak terpisahkan. Jadi Teknologi Informasi dan Komunikasi mengandung pengertian luas yaitu segala kegiatan yang terkait dengan pemrosesan, manipulasi, pengelolaan, pemindahan informasi antar media. 


III. Pengertian Nilai-Nilai Ilmu Budaya Dasar
Sebuah nilai adalah sebuah konsepsi , eksplisit atau implisit yang menjadi milik khusus seorang atau ciri khusus suatu kesatuan sosial (masyarakat) menyangkut sesuatu yang diingini bersama (karena berharga) yang mempengaruhi pemilihan sebagai cara, alat dan tujuan sebuah tindakan.
Nilai nilai dasar yang universal adalah masalah hidup yang menentukan orientasi nilai budaya suatu masyarakat, yang terdiri dari hakekat hidup, hakekat kerja, hakekat kehidupan manusia dalam ruang waktu, hakekat hubungan manusia dengan alam, dan hakekat hubungan manusia dengan manusia.
Nilai-nilai itu sendiri terdiri dari :
· Pandangan Terhadap Hidup
· Pandangan Terhadap Kerja
· Pandangan Terhadap Waktu
· Hakekat Pandangan Terhadap Alam
· Pandangan Terhadap Sesama

IV. Pengaruh Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi ( TIK )
Manusia dilahirkan di dunia tak hanya sebagai makhluk Tuhan dan makhluk individu saja, tetapi sebagai makhluk sosial. Sebagai makhluk sosial, manusia harus dapat berinteraksi dengan orang sekitarnya dan lingkungannya. Teknologi informasi dan komunikasi (TIK) bukan lagi menjadi barang mahal yang tak tersentuh oleh masyarakat. TIK sekarang ini dapat dimanfaatkan serta dikembangkan oleh manusia sesuai dengan kebutuhan hidupnya. Teknologi dijadikan media yang mempermudah manusia dalam segala hal. Interaksi sosial pun tak jauh dari teknologi. Segala aspek yang berhubungan dengannya dapat diakses melalui TIK. Banyak hal positif yang dihasilkan dari teknologi dalam kehidupan sosial dan budaya. Tetapi, banyak juga hal negatif yang ditimbulkan dari pemnfaatan TIK yang kurang bertanggung jawab. 

Tujuannya sebagai berikut :
  1.  Menggambarkan hubungan antara TIK dan sosisal budaya.
  2. Mengidentifikasi dampak atau pengaruh yang ditimbulkan oleh TIK dalam aktivitas sosial dan budaya.
  3.  Memecahkan permasalahan yang timbul akibat TIK dalam kehidupan sosial dan budaya.
  4. Mencari dan menggambarkan beberapa solusi atas permasalahan yang ada.
Kehidupan manusia di era ini memang tidak dapat dilepaskan dari teknologi. Hampir seluruh aspek kehidupan manusia erat kaitannya dengan teknologi. Mulai dari bangun tidur, beraktivitas hingga tidur lagi. Semuanya berhubungan dengan teknologi. Teknologi dimanfaatkan manusia untuk memudahkan manusia dalama memenuhi kebutuhan hidupnya di berbagai hal. Dengan teknologi segalanya menjadi lebih mudah dan produktif. Tak hanya itu, dengan teknologi manusia dapat mengefektifkan serta mengefisienkan waktu, tenaga serta biaya untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Inti dari teknologi adalah media. Semua media yang dapat memudahkan manusia dalam mengerjakan dan memenuhi kebutuhan hidupnya dikatakan teknologi. Beberapa contoh media teknologi informasi dan komunikasi diantaranya adalah ponsel, televisi, radio dan komputer. Maka tak heran jika perkembangan teknologi informasi dan komunikasi pun melaju secara cepat. TIK memegang peranan yang besar terhadap aktivitas kehidupan manusia. Salah satu aktivitas tersebut adalah dalam bidang sosial dan budaya. TIK memberikan dampak yang tak sedikit, baik dampak positif maupun negatif.

- Dampak positif diantaranya adalah:
  1. Informasi yang ada di masyarakat dapat langsung dipublikasikan dan diterima oleh masyarakat. Sumber informasi tidak hanya berasal dari satu orang saja.
  2. Hubungan sosial antar masyarakat dapat berlangsung dimana saja dan kapan saja. Contohnya Tini berada di kota Bandung dan Joko berada di kota Makassar. Mereka berkomunikasi melalui ponsel dan mereka saling mengabarkan kondisi satu sama lain dan saling bertukar cerita. Itulah sedikit gambaran pemafaatan TIK dalam hubungan interaksi sosial walaupun dengan jarak yang jauh.
  3. Sosialisasi kebijakan pemerintah dapat lebih cepat disampaikan kepada masyarakat. Oleh karena itu, publikasi kebijakan serta peraturan pemerintah memerlukan media TIK, misalnya televisi, radio dan internet. Dengan begitu, masyarakat dapat dengan mudah dan cepat mengetahui peraturan dan kebijakan pemerintah yang sudah maupun baru keluar.
  4. Tumbuhnya sikap percaya diri dan motivasi tinggi. Masyarakat memiliki rasa percaya diri yang tinggi dengan adanya TIK. Hal ini dibuktikan dari fakta-fakta yang ada di dunia maya, misalnya jejaring sosial.
 Dampak negatif tersebut diantaranya adalah:
  1. Timbulnya jenis kejahatan baru, salah satunya internet antara lain penipuan, pencurian nomor kartu kredit, pornografi, pengiriman email sampah (spam), pengiriman virus, penyadapan saluran telepon.
  2. Maraknya perilaku menyimpang yang terjadi di kalangan masyarakat pada umumnya dan remaja pada khususnya. Perilaku menyimpang disebabkan oleh merosotnya moral yang ada di masyarakat.
  3. Menurunnya tingkat kepercayaan kepada lingkungan sekitar.
  4. Kurangnya ruang privasi.
  5. Masuknya budaya asing yang kurang baik
  6. Meningkatnya angka pengangguran.

Maka bersikap positiflah menghadapi perkembangan teknologi informasi ini. perkembangan ini akan memberi pengetahuan yang banyak dan berguna bagi orang-orang yang dapat memanfaatkannya secara positif. Jadi perkembangan TIK bukanlah sesuatu yang perlu dicemaskan tetapi sesuatu yang harus digali manfaatnya. Dalam menyikapi perkembangan teknologi itu sendiri, semuanya tergantung dari pribadi kita masing-masing.
 
referensi : http://indrie-swetie.blogspot.com/2011/03/nilai-nilai-ilmu-budaya-dasar-dan.html
http://herryrizki.blogspot.com/2011/03/nilai-nilai-ilmu-budaya-dasar.html

Jumat, 08 April 2011

Kode Etik, Pelanggaran dan Sanksi Profesi Guru

Guru adalah Profesi yang mulia.Mereka mendidik, mengajar dan membina murid hingga mereka  dari yang sebelumnya tidak bisa menjadi bisa.Atau dari hal yang tadi nya tidak tahu menjadi tahu.Biasanya untuk menjadi seorang guru harus memenuhi kualifikasi formal yang ditetapkan.Sebagai seorang guru tentunya mempunyai kode etik yang harus dipatuhi, yaitu :
  • Guru berbakti membimbing peserta didik untuk membentuk manusia Indonesia seutuhnya yang berjiwa Pancasila.
  • Guru berusaha memperoleh informasi tentang peserta didik sebagai bahan melakukan bimbingan dan pembinaan.
  • Guru menciptakan suasana sekolah sebaik-baiknya yang menunjang berhasilnya PBM.
  • Guru memiliki dan melaksanakan kejujuran professional.
  • Menjaga hubungan baik dengan wali murid dan masyarakat sekitar untuk membina peran serta dan tanggung jawab bersama terhadap pendidikan.
  • Saling menghargai dan menghormati sesama rekan seprofesi.
  •  
    Contoh Kasus Pelanggaran : 
    1. Guru memposisikan diri sebagai penguasa yang memberikan sanksi dan mengancam murid apabila melanggar peraturan  atau tidak mengikuti kehendak guru.
    2. Guru tidak memahami sifat - sifat yang khas / karakteristik pada anak didiknya.
    3. Guru memperlakukan peserta didiknya secara tidak tepat sehingga membentuk prilaku yang menyimpang.
    4. Tidak memahami peserta didiknya sesuai dengan proses perkembangan anak, sehingga dalam melakukan bimbingan dan pembinaan sering menimbulkan kecelakaan pendidikan.
    5. Guru tidak mampu mengembangkan strategi, metode, media yang tepat dalam pembelajaran disebabkan tidak memahami tingkah laku peserta didiknya.
    6. Guru  tidak menunjukan kejujuran sehingga tidak pantas untuk ditiru. misalnya : memanipulasi nilai. mencuri waktu mengajar, pilih kasih.
    7. Tidak mengajar sesuai dengan bidangnya sehingga melakukan kesalahan secara keilmuan.
    8. Guru tidak mengkomunikasikan perkembangan anak kepada orang tua sehingga orangtua tidak tahu kemajuan belajar anak.
    9. Guru tidak menumbuhkan rasa kepercayaan dan penghargaan atas diri peserta didiknya, sehingga mematikan  kreatifitas si anak.
    10. Hubungan antar guru yang tidak harmonis. misal : saling menjatuhkan.
         Adapun Sanksi - Sanksi yang di kenakan untuk pelanggaran Kode Etik tersebut :
        a.  Guru dapat di berhentikan tidak dengan hormat dari jabatan sebagai guru, karena :
         1. Melanggar sumpah dan janji jabatan.
         2.  Melanggar perjanjian kerja atau kesepakatan kerja bersama.
         3. Melalaikan kewajiban  dalam melaksanakan tugas selama 1 bulan atau lebih secara terus menerus.
        Sanksi terhadap guru dapat juga berupa :
        1. Teguran
        2. Peringatan tertulis
        3. Penundaan pemberian hak guru
        4. Penurunan Pangkat
        5. Pemberhentian dengan hormat
        6. Pemberhentian tidak dengan hormat
         
        Referensi : http://www.prasetyapuspita.info/berita-140-kode-etik-seorang guru-.html

          Selasa, 05 April 2011

          KODE ETIK BLOGGER

          Latar Belakang :
          Perkembangan blog yang demikian cepat telah membawa suatu perubahan baik positif maupun negatif dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Berbagai kasus yang muncul dalam dunia blogger seperti pembajakan blog, penjiplakan hasil karya/tulisan, pelecehan, penipuan,  adu domba antar blogger dan anonimitas menyesatkan menyebabkan citra blog menjadi sebuah media yang negatif.

          Blog hanyalah sebuah media dan sarana untuk menyampaikan pesan hasil buah pikiran dan juga ekspresi perasaaan seseorang /kelompok orang di internet. Baik buruknya blog sangat tergantung dari blogger, yaitu orang yang memiliki dan mengelola blog.

          Blogger adalah manusia yang memiliki harkat dan martabat, yang bisa membedakan mana yang baik dan buruk untuk menciptakan peradaban. Oleh karena itu, perlu suatu kumpulan nilai-nilai/norma yang menjadi pedoman untuk bertingkah laku sebagai seorang blogger yang baik. Kumpulan nilai-nilai tersebut dapat dirumuskan secara jelas dalam KODE ETIK BLOGGER.

          Kode etik blogger bukanlah aturan hukum seperti halnya UU ITE 2008, yang memaksa setiap blogger untuk melaksanakannya, ataupun menerima sanksi hukuman yang sangat berat.

          Kode Etik Blogger Indonesia merupakan gerakan moral dari blogger untuk menunjukkan itikad baik sebagai manusia Indonesia yang memiliki harkat martabat, serta menjunjung tinggi nilai-nilai luhur Pancasila dan UUD 1945.

          Kode Etik Blogger Indonesia diharapkan menjadi pedoman yang dapat mencegah terjadinya pelanggaran hak-hak asasi orang lain dan juga sebagai solusi yang cair untuk menyikapi Undang-undang ITE 2008 yang sangat merugikan blogger bermasalah. Kode Etik Blogger Indonesia diharapkan juga menjadi sarana pembelajaran nilai-nilai bagi blogger pemula sejak dini.

          Sebagaimana gerakan moral lainnya, siapapun boleh tergabung di dalamnya. Tidak ada sanksi hukum dalam gerakan ini, selain sanksi moral berupa ketidak-etisan yang  akan timbul dalam hati nurani para pelanggarnya. Tidak ada dewan pengawas atau kehormatan yang akan mengatur dan mengawasi, semua diserahkan kepada hati nurani kemanusiaan dan rasa tanggung jawab blogger kepada Sang Pencipta.


          KODE ETIK BLOGGER INDONESIA

          Kami Blogger Indonesia dengan kesadaran diri atas nilai-nilai luhur Pancasila dan UUD 1945, sepakat berada dalam  suatu norma/nilai-nilai untuk menjunjung tinggi harkat dan martabat kemanusiaan kami. Norma tersebut terangkum dalam Kode Etik Blogger Indonesia, yaitu :

          1. KEJUJURAN DAN NIAT BAIK
          Kami menyadari bahwa blog merupakan representasi kami di dunia maya yang anonim. Oleh karena itu kami ingin menunjukan niat baik kami untuk menampilkan identitas yang tidak digunakan untuk menipu dan tindakan jahat lainnya dalam blog maupun dalam komentar di blog lain.

          2. KERAHASIAAN
          Kami menyadari bahwa dunia internet tidak menjamin kerahasiaan data-data pribadi kami maupun data-data pribadi orang lain, sehingga kami harus menjaga data-data pribadi tersebut dalam batas tertentu  agar tidak disalahgunakan oleh siapapun untuk tujuan yang tidak baik.

          3. TANGGUNG JAWAB
          Kami menyadari bahwa apa yang kami tulis merupakan buah pikiran dan ekspresi perasaan kami yang mungkin dapat dipersepsi berbeda oleh orang lain. Oleh karena itu kami siap mempertanggungjawabkan dengan cara memberi penjelasan, atau memberikan referensi/bukti secukupnya atau memperbaiki tulisan tersebut jika memang terbukti memiliki kesalahan.

          4. PENYARINGAN
          Kami menyadari bahwa apa yang kami tulis merupakan opini yang dapat memiliki pengaruh yang besar baik positif maupun negatif dalam masyarakat Indonesia. Oleh karena itu, kami akan berusaha untuk menyaring informasi seperlunya dalam tulisan maupun dalam komentar yang diajukan oleh orang lain.

          5. HAK CIPTA
          Kami menjunjung tinggi hasil karya orang lain dengan tidak melakukan  penjiplakan blog, atau mempublikasikan tulisan/photo orang lain tanpa seijin pemiliknya.

          6. KEBEBASAN
          Kami menyadari bahwa kebebasan kami berekspresi dilindungi oleh undang-undang, namun kami juga sadar bahwa orang lain juga memiliki kebebasan untuk mendapatkan hak-hak asasi-nya.

          7. PERDAMAIAN
          Kami akan berusaha mengutamakan penyelesaian secara damai yang menguntungkan semua pihak atas segala permasalahan yang ditimbulkan atas publikasi yang terbukti melanggar hak-hak orang lain.

          8. KEBESARAN HATI
          Kami siap untuk meminta maaf dan mengajukan perbaikan jika ternyata apa yang kami publikasikan terbukti memiliki kesalahan yang merugikan orang lain ataupun pihak-pihak yang terkait.

          9. SOLIDARITAS
          Kami menyadari bahwa sebagai satu komunitas blogger Indonesia, kami akan memberikan dukungan baik materi maupun moral bagi sesama kami yang membutuhkan pertolongan ataupun kesulitan dalam tujuan dan maksud-maksud yang baik.

          10. HARMONISASI
          Kami menyadari pentingnya menjaga harmonisasi hubungan dengan blogger lain. Kami akan berusaha menjauhi sikap permusuhan baik melalui komentar atau postingan yang sengaja dimaksudkan untuk menghina, melecehkan, mengancam, mengadu domba satu sama lain ataupun tindakan lain yang menganggu harmonisasi hubungan baik.

          referensi : http://blog.kenz.or.id/2009/08/02/kode-etik-blogger-indonesia.html

          Sabtu, 02 April 2011

          Etika Profesi Informal Seorang Tukang Kunci Duplikat


          Dalam pergaulan hidup bermasyarakat, bernegara hingga pergaulan hidup tingkat internasional di perlukan suatu system yang mengatur bagaimana seharusnya manusia bergaul. Sistem pengaturan pergaulan tersebut menjadi saling menghormati dan dikenal dengan sebutan sopan santun, tata krama, protokoler dan lain-lain. Menurut para ahli maka etika tidak lain adalah aturan prilaku, adat kebiasaan manusia dalam pergaulan antara sesamanya dan menegaskan mana yang benar dan mana yang buruk.

          Tukang kunci duplikat merupakan profesi informal yang berada pada lingkungan sekitar kita, yang pekerjaanya mendulikat atau menggandakan kunci.Dalam urusan membuat kunci duplikat, Contoh pengalaman seorang tukang kunci : Pak Yoyok yang sangat "GAUL" dan 'Ngenomi' mengaku hanya membutuhkan waktu tak ada lima menit, asal ada contohnya. Proses pembuatan menggunakan mesin, dan alat pengukur dan kikir.

          Alat tersebut sama juga yang dipergunakan tukang kunci yang berada di mal. Soal biaya dari jasa pembuatan kunci, berusaha ditekan semurah mungkin. Ini dilakukan agar pelanggan bertambah. ''Kita tak mau menghadapi orang kepanikan karena kunci tertinggal di dalam mobil, lalu memasang tarif tinggi,'' katanya.

          Kunci Eropa Canggih

          Pak Yoyok Gaul memuji produk kunci mobil eropa yang cenderung lebih canggih dan tidak menyulitkan pemilik kendaraan. Beberapa mobil keluaran Jepang, jangan terlalu sering menutup pintu mobil dengan menekan pelatuk. Yang baik menutup dengan mengunci sekalian. Tukang kunci duplikat biasanya Melayani jasa :
          1. DUPLIKAT KUNCI, dengan macam2 type kunci ; Rumah, Motor, Mobil, Gembok, Loker, Filing Kabinet, rooling Door.
          2. SERVICE KUNCI, memperbaiki kunci yang rusak, kunci motor yang hilang, perbaikan loker, mobil terkunci di dalam, kunci rumah hilang. 

          Profesi tukang kunci memang dituntut keteguhan dan ketelitian, soalnya sekali gagal, kita sudah membuang sia-sia bahan kunci mentahnya. Sikap kehati-hatian dilakukan supaya pekerjaan sebagai tukang kunci bisa langgeng dan banyak langganan, dan tidak selalu berurusan dengan polisi, dia selalu menjaga kualitas setiap pesanan jasa pembuatan kunci duplikat.


          Itulah sebuah profesi baik yang informal maupun yang formal harus memliki kode etik profesi sebagai acuan untuk menjalani sebuah profesi dengan baik dan benar.


          Referensi :

          Minggu, 20 Maret 2011

          Manusia dan penderitaan

          Pengertian penderitaan
          Penderitaan berasal dari kata derita. Yang artinya menahan dan menanggung. Derita adalah menanggung dan merasakan sesuatu yang tidak menyenangkan. Penderitaan itu dapat lahir atau batin, atau lahir batin.
           

          Penderitaan termasuk realitas dunia dan manusia. Intensitas penderiataan bertingkat-tingkat, ada yang berat ada juga yang ringan. Namun peranan individu tersebutlah yang dapat mengendalikannya. Peranan individu tersebutlah yang menentukan berat-ringannya penderitaan. Suatu peristiwa yang dianggap penderitaan belum tentu bagi orang lain merupakan penderitaan. Dapat pula penderitaan merupakan energi untuk bangkit bagi seseorang karena dijadikan pelajaran hidup untuk terus bangkit dan bergerak maju kedepan menjadikannya sebagai pengalaman dan pelajaran hidup untuk bangkit dan percaya akan masa depan dan sebagai langkah awal kenikmatan dan kebahagiaan.

          Penderitaan akan dialami oleh semua orang, hal ini sudah merupakan “RESIKO” kehidupan. Tuhan YME menciptakan kesenangan atau kebahagiaan kepada hambanya, tetapi juga memberikan penderitaan dan kesedihan yang kadang-kadang bermakna untuk kehidupan agar manusia menjadikannya pelajaran dan tidak berpaling kepada-Nya. 

          Bagi manusia yang beriman apabila mendapatkan ujian atau musibah akan cepat dapat menyadarkan dirinya untuk bertobat dan kembali kepada-Nya dengan bersikap pasrah dan menerima akan nasib yang telah ditentukan Tuhan YME atas dirinya. Kepasrahan karena yakin akan kekuasaan Tuhan memang lebih besar dari segalanya. Dalam kepasrahan tersebut akan memperoleh kedamaian karena sudah menyerahkan segala sesuatu tentang hidup kepada Tuhan Yang Maha Menentukan serta menerima takdir yang diberikan sehingga penderitaan akan berkurang dengan adanya rasa itu.

          Baik dalam Al-quran maupun kitab suci lainnya banyak yang menerangkan tentang penderitaan yang dialami oleh manusia atau berisi peringatan bagi manusia akan adanya penderitaan. Tetapi umumnya manusia kurang memperhatikan peringatan tersebut sehingga mengalami penderitaan.

          Berbagai kasus penderitaan terdapat dalam kehidupan. Banyaknya macam kasus penderitaan sesuai dengan liku-liku kehidupan manusia. Bagaimana manusia menghadapi penderitaan dalam hidupnya?

          Hal tersebut menjadi pertanyaan manusia dalam menanggapi suatu penderitaan agar mengetahui jawaban atas penyelesaian penderitaan yang dihadapi oleh manusia sendiri. Karena setiap masalah akan selalu datang dan menghampiri setipa kehidupan juga penderitaan namun jika kita menghadapinya dengan tenag dan terus beristiqomah dan berserah diri kepada Tuhan YME akan mendapatkan jawaban dan bantuan dari-Nya.

          Setiap manusia pasti mengalami penderitaan, baik berat ataupun ringan. Penderitaan adalah bagian dari kehidupan manusia yang bersifat kodrati. Oleh karena itu, terserah dari manusia itu sendiri untuk mengurangi penderitaan itu semaksimal mungkin, bahkan menghindari atau menghilangkan sama sekali.

          Manusia dan keindahan



          Keindahan berasal dari kata indah, yag mempunyai arti bagus, cantik, elok, dan permai. Benda yang mempunyai sifat indah adalah segala hasil seni, pemandangan alam, manusia, suara, warna, dan sebagainya. Keindahan merupakan bagian dari kehidupan yang tak dapat dipisahkan dari manusia. Dimanapun dan kapanpun manusia dapat menikmati keindahan.


          Keindahan identik dengan kebenaran dan kebenaran adalah keindahan dari sikap seseorang. Keduanya memiliki nilai yang sama yaitu abadi. Keindahan juga bersifat universal, artinya tidak terikat dengan orang atau orang lain. 

          Apakah keindahan itu?
          Sebenarnya sulit mengertikan keindahan itu sendiri. Keindahan merupakan konsep yang abstrak yang tidak dapat dinikmati karena tidak nyata dan jelas. Keindahan itu baru jelas dan nyata jika dihubungkan dengan suatu objek atau karya. Dengan kata lain keindahan baru dapat dinikmati.

          Keindahan memiliki beberapa kelompok yang memisahkan antara keindahan itu sendiri :
          1.      Keindahan seni
          2.      Keindahan alam
          3.      Keindahan moral
          4.      Keindahan intelektual

          Keindahan dalam arti estetis menyangkut pengalaman dari seseorang dalam kehidupannya. 

          Keindahan tersusun dari berbagai keselarasan dan kebaikan dari garis, warna, bentuk, dan kata-kata. Ada pula yang berpendapat keindahan adalah suatu kumpulan hubungan-hubungan yang selaras antara sesama.

          Dalam buku AN Essay On Man (1954), Erns Cassirer mengatakan bahwa rati keindahan tidak akan pernah selesai diperdebatkan. Meskipun demikian, kita dapat menggunkan kata-kata penyair romantic John Keats (1795-1821) sebagai pegangan tentang keindahan. Dalam Endymion dia berkata :

          A thing of beauty is a joy forever, it’s loveliness is creases, it will never pass into nothingness”

          Dia mengatakan, bahwa suatu yang indah adalah keriangan selama-lamanya, kemolekannya bertambah, dan tidak pernah berlalu ketiadaan. Dari hal inilah kita mengetahui bahwa keindahan adalah konsep yang mempunyai hasil apabila sudah merupakan bentuk.

          Nilai ekstrinsik adalah sifat baik dari suatu benda sebagai alat atau sarana untuk sesuatu hal lainnya, sedangkan nilai intrinsik adalah sifat baik dari benda yang bersangkutan, atau sebagai suatu tujuan, atau demi kepentingan benda itu sendiri.

          Contoh :
          1.      Puisi, bentuk puisi yang terdiri dari bahasa, diksi, baris, dan sajak disebut nilai ekstrinsik. Sedangkan pesan yang ingin disampaikan kepada pembaca melalui puisi disebut intrinsik.
          2.      Tari-tarian merupakan nilai ekstrinsik sedangkan pesan yang ingin disampaikan dari tarian tersebut adalah nilai intrinsik.

          Apa sebab manusia menciptakan keindahan ?

          Pada dasarnya adalah alamiah. Alam ciptaan Tuhan. Ini berarti bahwa keindahan itu ciptaan Tuhan. Alamiah artinya wajar, tidak berlebihan juga tidak pula dikurang-kurangkan.